Kevlar adalah bahan serat berkinerja tinggi yang dikembangkan oleh DuPont di Amerika Serikat. Komponen utamanya adalah poli (p-phenylenediamine) (PPTA) yang merupakan bahan serat aramid. Serat Kevlar memiliki kekuatan dan modulus yang sangat tinggi, dengan kekuatan tarik empat kali lipat dari serat organik biasa dan modulus sembilan kali lipat dari poliester. Bahan ini banyak digunakan di berbagai bidang karena ringan, berkekuatan tinggi, dan fleksibilitas yang sangat baik.
Aplikasi utama serat Kevlar meliputi:
Rompi antipeluru: Rompi antipeluru Kevlar terbuat dari bahan serat organik poliamida aromatik, yang secara signifikan dapat mengurangi berat rompi antipeluru sekaligus meningkatkan daya pelindungnya, menjadikan rompi antipeluru lebih ringan dan nyaman. Bahan ini tidak hanya digunakan untuk membuat rompi antipeluru, tetapi juga untuk membuat helm, sehingga secara signifikan meningkatkan kinerja helm antipeluru dengan tetap menjaga ringan dan kenyamanannya.
Industri dirgantara dan pembuatan kapal: Serat Kevlar banyak digunakan dalam bahan dirgantara, pembuatan kapal, dan gesekan karena stabilitas termal, ketahanan api, ketahanan kimia, dan sifat insulasi yang sangat baik.
Bahan gesekan: Serat kevlar digunakan sebagai bahan penguat bantalan rem, gasket, dan pelapis kopling pada berbagai rem karena kepadatannya yang rendah dan kekuatannya yang tinggi, menggantikan bahan asbes yang bersifat karsinogenik.
Aplikasi lain: Serat Kevlar juga digunakan untuk membuat tali, kabel, kain yang dicat, dll. Ketahanannya terhadap suhu tinggi memungkinkannya mempertahankan sifat mekanik yang baik di lingkungan bersuhu tinggi.
Sifat unik serat Kevlar menjadikannya material multifungsi yang dapat mempertahankan kinerja prima dalam berbagai kondisi ekstrem, sehingga memenuhi kebutuhan penerapan di berbagai bidang.